Tiga Kades Jadi Jaringan
Nganjuk, PrigiBeach.com
Bersamaan dengan dimulainya proses penerimaan CPNS 2009 di lingkungan Pemkab Nganjuk, berembus kabar adanya permainan calo yang dilakukan oleh oknum pejabat Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat.
Bahkan di internal pemkab, kabar ini meresahkan dan membuat kondisi tidak kondusif. Apalagi draf nama-nama calon dokter umum, bidan dan guru yang bakal lolos rekrutmen CPNS, diketahui berada di meja kerja Kabid Mutasi BKD Kabupaten Nganjuk Agus Waji.
Seperti disampaikan sumber Surya di lingkungan sekretariat pemkab Nganjuk, Agus yang juga staf kepercayaan Bupati Nganjuk Taufiqurrahman itu merupakan tokoh yang mengatur seluruh proses rekrutmen CPNS 2009 ini. “Sebenarnya sudah banyak karyawan pemkab yang tahu, jika staf kepercayaan Pak Bupati itu menjadi penentu semuanya,” tutur sumber Surya yang wanti-wanti namanya tidak dikorankan, Minggu (1/11).
Apalagi dengan diketahuinya draf nama-nama calon CPNS yang diajukan ke meja bupati, menambah ramai kabar percaloan CPNS di Nganjuk oleh oknum BKD sendiri. Diungkapkan juga oleh sumber Surya, selain draf daftar nama calon CPNS yang sudah dikondisikan, Agus juga dikabarkan mengatur pihak ketiga, yakni perguruan tinggi yang akan digandeng, sebagai rekanan dalam pengadaan CPNS 2009, seperti tercantum dalam Surat Menpan No. B.2658/M.PAN/8/2009, perihal Pelaksanaan Pengadaan CPNS 2009.
Dalam butir ke 3 (a) mewajibkan kabupaten/kota bekerjasama dengan perguruan tinggi negeri, dalam menyusun soal ujian berdasarkan kisi kisi yang ditetapkan oleh pemerintah dan pengelolaan lembar jawaban komputer. “Pemilihan dan penentuan perguruan tinggi, sangat strategis untuk menentukan siapa-siapa yang lolos dalam seleksi CPNS,” tandasnya.
Menurut informasi salah satu staf di BKD yang diterima sumber Surya, karena Pemkab Nganjuk memiliki kedekatan dengan Unesa, maka BKD kini terus dikondisikan melakukan pendekatan dengan Unesa.
Selain oknum BKD, juga ada anggota jaringan mereka yang melibatkan tiga kades yang disebut-sebut sering berkoordinasi mengenai penerimaan CPNS ini. Ketiga kades tersebut di antaranya Bdr dari Kecamatan Patianrowo, Rkn di Kecamatan Pace dan Sld di Kecamatan Loceret. Sementara untuk mengisi formasi tenaga kesehatan dikoordinir langsung oleh istri bupati.
Ditanya mengenai kedekatan Agus dengan Bupati Nganjuk, termasuk hubungannya dengan tiga kades yang disebut-sebut sebagai jariangannya, sumber Surya menyebutkan sebagai kompensasi dukungan pada saat pilbup 2008 lalu. Penjaringan CPNS 2009 ini, Pemkab Nganjuk mendapat alokasi 419 formasi untuk umum, terdiri dari tenaga teknis 168 formasi, pendidikan 112 formasi dan kesehatan 139 formasi.
Kabag Humas Joko Wasis ketika dikonfirmasi mengenai hal ini menepis adanya oknum BKD, istri bupati, maupun kades terlibat dalam percaloan CPNS. “Kabar itu tidak benar, semuanya dikerjakan sesuai prosedur dan aturan yang ada,” kata Joko.
0 Komentar:
Posting Komentar
Bila Anda suka dengan entry blog ini, sudilah menuliskan komentar di sini.
Terimakasih.