Transmigran Asal Panggul Berangkat Ke Tojo Una-una

Trenggalek (prigibeach.com) - Minggu (15/11) Pemkab Trenggalek memberangkatkan transmigran ke Desa Betaua, Kabupaten Tojo Una Una, Propinsi Sulawesi Tengah. Angkatan pertama diberangkatkan tanggal 31 Desember 2008 sebanyak 20 KK, yang kedua 2 Juni 2009 dengan 15 KK.

Transmigran angkatan ketiga yang diberangkatkan kemarin sebanyak 15 KK dengan 53 jiwa adalah warga dari Kecamatan Panggul. Hal tersebut dilaporkan oleh Plt. Kadis Nakertransos, Drs. Ali Mustofa, M.Si, saat upacara pemberangkatan Transmigran Swakarsa Mandiri Kabupaten Trenggalek Tahun 2009 tujuan Kabupaten Tojo Una Una. Acara pelepasan di Kantor Diklat Aparatur dan Masyarakat Kabupaten Trenggalek (eks Markas Kantor Transmigrasi) di jalan Brigjen Sutran.

Bupati Trenggalek, H. KRA. Soeharto Hadiningrat, dalam sambutannya menyampaikan bahwa transmigrasi adalah ibarat hijrah untuk memerangi kemiskinan dan keterbelakangan. "Oleh karena itu para transmigran saya harapkan untuk mantap melangkah dan tidak ragu-ragu lagi" katanya.

Menurut Ali Mustofa, dalam setahun ini Kabupaten Tojo Una-una memang menjadi sasaran tujuan warga transmigran dari Trenggalek. "Semangat dan etos kerja transmigran kita telah diakui oleh Pemkab Tojo Una Una. Dan penduduk setempat bisa menerima kehadiran warga Trenggalek di sana, karena transmigran asal Trenggalek dianggap memiliki sikap dan perilaku terpuji", ujarnya.

Bupati Soeharto juga merasa bangga pada warga transmigran asal Trenggalek. "Mereka tekun, rajin dan senantiasa menjaga nama baik Kabupaten Trenggalek. Mereka dikenal disiplin serta berjiwa nasionalis. Sehingga dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan Bangsa", demikian kata Soeharto seperti disampaikan oleh Joko Setyono -Kabag Humas Trenggalek.(hab).

2 Komentar:

Unknown mengatakan...: Lhoo kok kirim transmigran ke Tojo UnaUna mau ditempatkan dimana?? Listriknya mana?? apa mau tinggal gelap2an terus atau hanya 12Jam/Hari di beberapa kecamatan??

Tolong di cek lokasi sekitar Sungai Sipoyo (Anak Sungai Bongka) yang rencana awal mau dibangun pembangkit listrik Energi Baru Terbarukan yaitu PLTM Bongkasoa-Sipoyo 2MW pada Desa Wotusongu Kecamatan Ulubongka Kabupaten Tojo UnaUna bahwa sampaisekarang TIDAK TERWUJUD. Malahan informasinya akan dijadikan lokasi tambang emas dan galian batu sungainya. Ini betul2 sudah menyimpang dan ada apa dengan dinas pertambangan energinya?? Kalau perusahaan pengembangnya sudah tidak serius melanjutkan proyek PLTM itu, yahh diganti aja karena banyak investor lain yang masuk. Bukannya dibiarkan aja lalu diganti fungsinya dengan menambang?? Listrik sangat dibutuhkan karena hanya 12 Ja/hari dan sering biarfet hehehe...

Terima Kasih,; 30 Januari 2014 pukul 00.55
Lina CahNdeso mengatakan...: Ooohhhh... sungguhkah demikian situasi kondisinya, Brada?!
Semoga saja pihak yang berwenang membaca komentar Anda dan langsung peduli pula. Thanks sudah kasih komentar yang berbobot dan bermanfaat bagi kepentingan publik. Salam sahabat...; 30 Januari 2014 pukul 14.58